- Back to Home »
- Sinopsis Anime »
- Sinopsis Anime Danganronpa The Animation
Posted by : RahmaBlogzz
October 28, 2013
Jadi anime ini bermula ketika Makoto Naegi mendapatkan surat
penerimaan di SMA Harapan. Dia sangat senang karena bisa di terima di sekolah
yang begitu favorit. SMA Harapan sendiri adalah SMA yang di dalamnya berisi
para siswa yang memiliki kemampuan di bidangnya masing-masing. Mereka tinggal
bersama di dalam asrama dan di didik untuk meningkatkan kemampuan mereka
masing-masing. Selain siswa-siswa yang pintar SMA Harapan juga memiliki
berbagai fasilitas yang lengkap untuk sebuah sekolah, yang semua itu dapat di
gunakan para murid.
Namun Makoto Naegi tidak memiliki kepintaran Khusus seperti
murid lain, tapi mengapa dia bisa di terima??? Itu semua karena keberuntungan,
Namanya terpilih dalam lucky draw SMA Harapan. Sehingga di pun di terima dengan
julukan “SMA Super Duper Lucky”. Pada awalnya Naegi Ragu, apakah dia akan bisa
beradaptasi dengan anak-anak yang memiliki kepintaran khusus sedangkan dirinya
hanyalah seorang yang beruntung. Tetapi akhirnya dia memutuskan untuk pergi
kesekolah itu dengan harapan dia akan belajar dengan tenang dan nyaman di
Sekolah tersebut.
Akhirnya Naegi pun sampai di depan sekolah dan membuka
gerbangnya namun tiba-tiba…! Dia pusing kemudian pingsan, setelah tersadar dia
berada di dalam sebuah kelas yang sangat tertutup. Setiap jendelanya di tutup
dengan baja, terdapat kamera pengawas, terdapat monitor. Di dalam kelasa Naegi
enemukan sebuah poster yang berisi “Harap datang ke Ruangan Olahraga Jam 8”.
Melihat Jam yang sudah menunjukan pukul 8 Naegi pun bergegas menuju ruang Olahraga.
Di dalam ruang olahraga Naegi bertemu dengan 14 siswa lainnya. Dia merasa
canggung ketika berbicara pada mereka. Tetapi ternyata para siswa tersebut
sangat baik dan cepat akrab dengan Naegi. Salah satu dari 14 siswa tersebut
bernama Maizono dia bersekolah di SMP yang sama dengan Naegi. Maizono Sayaka
adalah seorang idola sekolah sehingga dia mendapatkan julukan “SMA Super Duper
Idol”.
Mereka semua berkumpul di ruang olahraga dan tiba-tiba
muncul sesosok boneka beruang (eh aku bukan beruang… aku Monokuma. Aku ini
Kepala Sekolah Kalian loh). Setelah muncul dengan tiba-tiba ia pun mejelask dan
bagaimana cara untuk dapat Lulus dan keluar dari sekolah itu yaitu dengan
membunuh orang lain. Semua siswa tentu
terkejut dan takut dangan hal itu. Tentu saja mereka tidak ingin melakukannya.
Monokuma terus meprovokasi mereka dengan memberikan sebuah Kepingan CD untuk
masing-masing siswa, CD tersebut di lihat dan apa yang Nampak. Tragedi yang
terjadi pada keluarga atau orang yang dekat dengan mereka. Tentu saja ini
berhasil membuat para siswa merasa Putus Asa.
Wajah Maizono Sayaka, berubah menjadi pucat dan ketakutan.
Naegi berusaha untuk menenangkan Maizono. Kemudian Kirigiri bertanya kepada
Monokuma tentang tujan dia sebenarnya dan apa jawabannya Monokuma, “MEMBUAT KALIAN PUTUS ASA”. Dengan tangisan Maizono
maka berakhirlah ketenangan,kedamaian dan juga HARAPAN
bersekolah di SMA tersebut.
Pada malam harinya, Naegi memeriksa kamarnya dan berusaha
membuka Kamar Mandi, tetapi tidak terbuka padahal di dalam peraturan hanya
kamar madi Perempuan yang memiliki kunci. tiba-tiba datang lah si biang kerok,
siapa lagi kalo bukan Monokuma. Dia menyampaikan tentang kerusakan pemasangan
pintu kamar mandi Naegi, kemudian pergi dengan muka polosnya. Setelah Monokuma
keluar. Bel kamar Naegi pun berbunyi ternyata Naegi kedatangan tamu yaitu
Maizono. Maizono merasa takut tinggal di kamarnya sehingga dia meminta Naegi
untuk bertukar kamar dengannya, Naegi pun menyetujuinya.
Dan Keesokan harinya semua siswa berkumpul di Cafetaria, semua
datang kecuali Maizono. Naegi merasa khawatir dan langsung pergi ke kamar
Maizono. Masuk kedalam kamar ia melihat bekas perkelahian. Kemudian dia melihat
isi kamar mandi dan apa yang di lihatnya, Mayat Maizono. Naegi langsung
pingsan, kemudian mulai sadar di ruang olahraga. Naegi menyangka semua yang di
lihatnya adalah mimpi. Tetapi ternyata semua itu adalah KENYATAAN, tentang mati nya Maizono dan semua
yang terjadi.
Naegi bersikeras untuk kembali ke kamar Maizono. Tetapi
semua kawannya mencegah. Dan mereka semua telah memastikan bahwa Maizono Sayaka
benar-benar sudah tewas. Semuanya berkumpul di ruang olahraga atas perintah si
Monokuma. Naegi menuduh Monokuma lah yang telah membunuh Maizono. Monokuma pun
tiba-tiba muncul dan berkilah atas tuduhan Naegi dan mengatakan bahwa diantara
para siswa lah yang membunuh Maizono. Dan akan di adakan Sidang Kelas untuk menebak siapa pelakunya. Dalam
sidang kelas para siswa akan menentukan siapa pelakunya dari hasil investigasi
dari tragedy pembunuhan tersebut. Didalam Sidan Kelas apabila siswa berhasil
menebak pelakunya dengan benar maka sang pelakulah yang akan di eksekusi,
tetapi apabila salah maka semua siswa akan di eksekusi dan si pelaku akan Lulus
dari sekolah itu dan keluar dari sekolah.
Enoshima Junko tidak menerima hal tersebut dan membuat
Monokuma marah dan ingin memukul Enoshima. Tapi Monokuma langsung kena Pijak
sama si Enoshima. Monokuma berhasil bebas dari pijakan Enoshima. Setelah
Enoshima Mati dengan tombak2 berada di dalam lantai sekolah. Tomba-tombak ini
sendiri bertujuan untuk melindungi kepala sekolah apabila ada yang ingin
menyerang. Enoshima pun mati dengan darah yang keluar dari tubuhnya. Semua
siswa ketakutan, Monukuma pun kembali memperingatkan kekerasan terhadap kepala
sekolah itu di larang, setelah itu Monokuma pun pergi.
Siswa yang masih hidup pun memulai investigasinya, Monokuma
memberikan file yang disebut “Monokuma File”. File ini berisi informasi dasar
penyelidikan siswa/siswi yang terbunuh. Ketika melihat file tersebut semua
siswa tiba-tiba mencurigai naegi. Kenapa mereka mencurigai Naegi? Itu semua
karena Maizono mati di kamarnya Naegi pada pukul 1.30 pagi. Padahal Naegi dan
Maizono telah bertukar kamar pada malam sebelumnya. Dengan perasaan mencurigai
Naegi semua siswa kembali melakukan Investigasi terhadap kasus pembunuhan
Maizono. Setelah semua hasil investigasi di kumpulkan maka di adakanlah Sidan
Kelas. Mereka semua di minta menuju pintu merah di lantai bawah. Dan di dalam
ruangan pintu merah itu terdapat lift menuju lantai bawah tanah tempat sidang
kelas akan di laksanakan.
Para siswa pun masuk ke arena Sidang Kelas. Di situ terletak
sekat-sekat kursi seperti di sidang kehakiman. Namun ada yang aneh dengan
sekat-sekat tersebut. Terdapat 16 sekatan padahal di sekolah ini hanya terdapat
15 siswa. Monokuma pun mengatakan kalau sekatan itu hanya kebetulan dan
bertujuan untuk menampung 16 orang sekaligus. Selain itu di sekatan-sekatan
tertentu juga terdapat foto dari orang yang sudah mati. Monokuma(si biang kerok
ini…) pun ngomong lagi mereka yang udah mati juga berhak ikutan di sidang kelas
yang menyenangkan ini.
Sidang pun di mulai, pepmbahasan kali ini di mulai dari
senjata yang membunuh Maizono. Yaitu pisau dapur. Kemudian kenyataan Maizono
mengundang salah satau dari 15 siswa, dan ternyata bertukar kamar dengan Naegi
adalah salah satu triknya agar bisa membunuh salah satu orang yang ia undang.
Bagaimana pembunuhan terjadi. Dan cara penghapusan barang bukti, Kebenaran
tentang pesan kematian yang di tinggalkan Maizono yaitu 11037 yang ternyata itu adalah pesan tentang nama pelakunya dan
nama pelakunya adalah 11037 => LEON (Kuwata Leon(Super Duper All Star
=>Pandai dalalm hal bermain Baseball)). Hukuman yang di jatuhkan untuk
Kuwata Leon adalah “Million Fungoes”(hukuman ini
adalah tembakan yang bertubi-tubi dan sangat kuat ke arah Kuwata Leon yang di
ikat di tiang).Setelah kejadian itu semua siswa ketakutan dan mereka tidur
dalam keputusasaan mereka. (Chapter 1 End).
Keesokan harinya. Jeruji besi yang menutupi lantai
dua sekolah pun terbuka. Monokuma mengatakan setiap jeruji di masing-masing
lantai akan terbuka setiap kali sidang kelas telah selesai di laksanakan. Di
lantai dua sekolah terdapat: Kolam renang beserta ruang ganti pakaian,
Perpustakaan(di sini mereka menemukan surat tentang status sekolah tersebut,
dan menemukan laptop yang rusak),Sauna (pemandian air panas). Mereka pun di
beritahu oleh Monokuma bagaimana cara menggunakan ruang ganti. Ada 2 buah ruang
ganti Laki-laki dan Perempuan. Mereka dapat membuka ruangan tersebut dengan
notebook mereka. Ruang ganti laki-laki hanya bisa di masuki laki-laki dan
sebaliknya. Apabila ada yang melanggar ketentuan itu maka minigun yang
terpasang sebagai pengaman di depan pintu ruangan itu akan menambaki mereka.
Celestia Ludenberg(Super Duper Gambler) pun bertanya
bagaimana kalau meminjam notebook siswa lain. Monokuma pun langsung membuat
peraturan pelarangan hal tersebut. Sementara itu Byakuya Togami(Super Duper
Heir) sedang membaca buku. Dan Touko Fukawa sedari tadi melihat Togami. Naegi
pun berpapasan dengan Fukawa dan Togami yang dari tadi sudah tahu keberadaan
Fukawa pun langsung menyuruh Fukawa mandi. Fukawa tampak murung. Dan Naegi
berusaha mengiburnya tiba-tiba dia menjadi ceria dan mengatakan kaalu Togami
perhatian sama dia(nampaknya ada tanda-tanda cinta nih Fukawa ke Togami).
Sekarang kita beralih ke pertandingan Sauna yang di lakukan
oleh Mondo Owada(Super duper outlaw biker) dan Kiyotaka Ishimaru (Super Duper
Disipliner). Mereka bertanding bertahan di pemandian air panas dan Naegi yang
menjadi jurinya. Mereka bertanding karena Ishimaru mengatakan kalau Owada
lemah. Sudah 40 menit berlalu masih belum ada pemenang, mereka pun menyuruh
Naegi untuk pergi dan mereka akan melanjutkan pertandingan sendiri.
Keesokan harinya, semua siswa berada di cafeteria untuk sarapan. Ishimaru dan Owada yang kemarin bertengkar justru sekarang berteman sangat akrab sampai-sampai memangil memakai kata saudara.Sekarang kita menyorot watak asli celestia, celes menghancurkan cangkir yang berisi teh susu yang di buat oleh Hifumi Yamada(Super Duper Otaku). Hifumi terkejut, celes mengatakan ia tidak suka dengan teh susu biasa dia mau teh susu royal. Karena hifumi menolak celestia marah (dengan muka yang sangat menyeramkan sambil mengatakan “cepatlah buatkan,babi”) kepada hifumi. Hifumi pun langsung lari seperti babi penurut untuk membuat teh tersebut. Semua orang di cafeteria itu terperongoh dengan kelakuan celes tersebut.
Tiba-tiba monokuma membuat pengumuman kepada para siswa
untuk berkumpul di GYM. Kali ini Monokuma melempar lembaran amplop yan berisi
kertas. Kertas-kertas tersebut berisi aib masing-masing siswa. Misalnya Naegi
yang memiliki aib masih ngompol sampai kelas 5 SD. Dan apabila tidak terjadi
pembunuhan maka aib tersebut akan di sebarlauskan melalui jaringan internet ke
seluruh dunia. Para siswa pun pastinya akan merasa sangat-sangat malu. Setelah
itu Monokuma kembali menghilang. Para siswa pun kembali ke kamarnya
masing-masing.
Keesokan harinya, seperti biasa ketika pagi hari maka
Monokuma akan menyampaikan pengumuman. Namun kali ini ia mengatakan “telah
terjadi sesuatu pada teman kalian”. Naegi yang mendengarkan hal tersebut langusng
pergi ke cafeteria. Di cafeteria semua orang seperti Asahina,Sakura,Fukawa dan
Togami dan beberapa orang lain ada di sana. Naegi mengatakan tentang pengumuman
itu. Togami pun merespon hal tersebut. Dan membawa serta Naegi di dalam
penyelidikannya.
Togami pun langsung menarik Naegi dan membawa Naegi ke ruang
ganti. Ia mengatakan bahwa ruang ganti itulah satu-satunya yang ia curigai.
Ketika Togami akan membuka pintu ruang ganti perempuan. Naegi berusaha mencegah
karena takut minigun itu akan menembak mereka. Namun lewat speaker monokuma
mengatakan “selama masa investigasi minigun tersebut Itu di nonaktifkan”.
Dan ketika togami membuka pintu tampaklah sesosok mayat.
Mayat siapakah itu yang tergantung dengan posisi tangan yang merentang. Mayat
itu adalah Chihiro Fujisaki (Super Duper SMA Programmer). Ia mati dengan penuh
luka di kepala. Bahkan lukanya sampai menutupi wajahnya dengan darah. Di
dinding terdapat tulisan BloodBath Fever (Demam Mandi Berdarah?). tangan
fujisaki di rentang menggunakan kabel colokan listrik yang berasal dari
perpustakaan. Dan tidak lama kemudian datanglah Ishimaru. Ia pun sama
terkejutnya seperti Naegi.
Dan ketika 3 orang telah menemukan mayat. Maka akan ada
pemberitahuan dari monokuma. Dan akan di lakukan sidang kelas untuk mengungkap
pelaku. Dan tidak lama setelah pengumuman itu Semua orang berkumpul di tempat
tersebut. Dan mereka pun melakukan investigasi. Terhadap Chihiro Fujisaki.
Tentunya sebelumnya mereka telah Mendapatkan Monokuma File. Di katakana bahwa
Penyebab Kematian Fujisaki karena hantaman benda tumpul. Dan di sekitar mayat
hanya di temukan sebuah barbel yang berlumuran darah. Kemudian Sakura(Wah…
Ternyata ia Perempuan) mengatakan bahwa ia menumpahkan minumanya di karpet
ruangan ini. Namun sekarang noda tersebut tidak ada. Kemudian Togami mengajak
Naegi untuk melakukan penyelidikan bersamanya. Naegi di bawa ke perpustakaan,
di sinilah Naegi di jelaskan tentang seorang pembunuh berantai yang di namakan
Genocider Sho. Ia adalah pembunuh yang sadis. Ia selalu merentangkan tangan korbanya
yang bersimbah darah dengan gunting, kemudian terdapat tulisan
(Bersambung)Informasi Tentang Anime ini :
Type: TV
Episodes: 13
Status: Finished Airing
Aired: Jul 5, 2013 to Sep 27, 2013
Producers: Geneon Universal Entertainment, FUNimation EntertainmentL, Mainichi Broadcasting, Lerche, Showgate
Genres: Action, Mystery, Horror, Psychological
Duration: 24 min. per episode
Rating: R - 17+ (violence & profanity)